Diberitakan oleh Bandar Bola Online. Barcelona memastikan langkah lolos ke babak 8 besar Copa del Rey tahun 2018/19. Tetapi, kini Barcelona sedang berharap khawatir karena terancam akan didiskualifikasi lantas diduga memainkan pemain yang ilegal. Barcelona terancam diskualifikasi.
Barcelona baru saja menyelesaikan laga leg kedua babak 16 besar. Copa del Rey melawan Levante pada hari Jumat (18/1/2019) dini hari WIB. Barcelona sukses mencetak gol dengan skor 3-0. Unggul dengan skor 4-2 atas Levante. Barcelona pun sukses masuk ke-8 besar.
Tetapi, pihak Levante melaporkan apabila ada satu pemain Barcelona yang diduga ilegal. Pemain itu tampil pada laga leg pertama, ketika Lavente menang dengan skor 2-1. Masalah ini pun masih berlanjut dan belum diputuskan.
Diduga Mainkan Pemain Ilegal
Leg pertama dimainkan oleh Barcelona pada tanggal 11 Januari yang lalu di rumah Levante. Pada laga itu, Barca menurunkan beberapa besar pemain muda dan pelapis. Salah satu pemain yang ditampilkan adalah Juan Brandariz.
Pemain yang lebih dikenal dengan nama Chumi itu yang diduga oleh Levante jadi pemain ilegal. Karena, sebelum tampil di tim utama, Chumi mendapat sanksi akumulasi kartu yang didapatkan dari laga bersama Barca B.
Pihak Levante menduga Barca melanggar kode disiplin nomor 56.3 yang berbunyi. Pemain yang terkena sanksi tidak akan dapat bermain di salah satu tim atau klub hingga hari sanksi itu berakhir.
Levante juga mengutip Kode Disiplin dari RFEF [Federasi Sepak Bola Spanyol] yang berbunyi :
Klub yang secara tidak tepat memainkan pemain sebab tidak sesuai dengan persyaratan. Justru untuk berpartisipasi dalam pertandingan, akan kehilangan pertandingan itu. Menyatakan lawan mereka sebagai pemenang dengan hasil tiga gol lawan nol (3-0), kecuali mereka telah mendapatkan skor lebih tinggi.
Apabila kompetisi adalah dalam bentuk poin, dalam hal tersebut akan dipertahankan. Jika hal itu dalam bentuk pertandingan eliminasi seperti yang terjadi dalam masalah Copa del Rey. Hasil yang dipermasalahkan akan diberikan pada lawan mereka.
Levante Laporkan Kasus
Presiden Levante, Quico Catalan, melihat situasi yang terjadi cukup rumit. Catalan memastikan jika saat ini tim hukum klub sedang mengurus masalah ini. Laporan telah disiapkan dan dengan bukti-bukti pendukung yang dia rasa cukup kuat.
“Ini bukan situasi yang mudah, kami merupakan orang olahraga yang selalu ingin menang di lapangan. Apa pun yang terjadi, Levante akan bermain sebelum federasi menyelesaikan masalah ini,” ucap Catalan.
Informasi dari Bandar Bola. Masalah pemain ilegal bukan kali pertama kali terjadi. Sebab, Real Madrid sedang masalah memainkan pemain illegal dan harus tersingkir dari Copa del Rey karena diskualifikasi. Pada waktu itu, Madrid memainkan pemain ilegal yaitu Denis Cheryshev di laga melawan Cadiz.
