Agen Bola – Pihak perekonomian Italia mengklaim jika Matthijs De Ligt menjadi pembelian yang menguras saham di Bianconeri pada musim ini. Kedatangan wonderkid asal Belanda ke Juventus itu memang sangat berlika-liku dan rumit meski akhirnya berhasil.
De Ligt adalah salah satu pemain penting dan sangat berjasa pada timnas Belanda dan juga mantan klubnya Ajax Amsterdam kala di Liga Champions 2018/19 sebelumnya. Saat itu adalah pencapaian terbaik bagi mereka sejak dulu pencapaian semifinal terakhir pad amusim 1996/97.
De Ligt akan genap berusia 20 tahun pada bulan Agustus nantinya. Pada umur yang masih sangat muda ia memberikan kontribusi yang sangat besar hingga kualitasnya di akui beberapa klub tertarik pada dirinya.
Publik hingga membandingkan De Ligt dengan bintang muda PSG, Kylian Mbappe. Dalam hal transfer. PSG saat mendatangkan Mbappe dari AS Monaco itu jauh lebih besar nilai transfernya dari pada De Ligt hanya di bayar 75 juta euro yang di keluarkan Juventus.
Publik gempar begitu mengetahui telah mendapatkan jasa pemain bintang muda Ajax tersebut. Juventus berhasil mendatangkan pemain kala bersaing dengan Barcelona dan PSG, klub yang lebih kaya raya di bandingkan Juventus. Tapi ada beberapa pihak Italia mengatakan jika setelah mendatangkan De Ligt menjadikan saham Bianconeri sekarat.
Di ketahui jika nilai saham pada Juventus mengalami penurunan sebesar dua persen. Dahulu nilai saham Bianconeri sempat turun dan naik dengan sangat pesat saat masa kedatangan Cristiano Ronaldo.
Baca Juga : Carvajal: Ronaldo Mengerikan, Teknik Messi Lebih Baik
Cristiano Ronaldo Dan De Ligt
Penurunan saham menjadi publik ramai mempertanyakan dan menghubungkan dengan kedatangan De Ligt. Meski begitu De Ligt tidak dapat di samakan dengan Cristiano yang sebelumnya di datangkan ke Turin. Cristiano Ronaldo sudah di kenal di dunia sepak bola selama bertahun-tahun.
Tapi tidak ada salahnya untuk mengetahui bagaimana dampak seorang pemain pada nilai klub di bursa saham. Contohnya adalah saat CR7 mencetak hattrick ke gawang Atletico Madrid di laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions beberapa bulan lalu.
Peningkatan Saham
Sebelumnya, saat Juventus kalah di leg pertama, nilai sahamnya anjlok sampai 11 persen. Kabar buruk tersebut mengiringi opini publik yang pesimis melihat Bianconeri bisa melaju lebih jauh. Semuanya berubah begitu Ronaldo mencetak hat-trick di leg kedua.
Tidak hanya membuat Juventus lolos ke babak perempat final, Ronaldo juga memberikan peningkatan nilai klub di bursa saham sampai 17 persen. Itu artinya, dalam kurun waktu tiga pekan, Ronaldo sudah membuat kenaikan sebesar tujuh persen.
Itu belum ada apa-apanya jika dibanding saat ia pertama kali datang ke Juventus pada musim panas 2018 lalu. Setelah diboyong dari Real Madrid dengan harga 100 juta euro, nilai saham Juventus meroket sampai 62 persen.
Baca Juga : Kapten Tsubasa, Barcelona Datangkan Pemain Jepang Ke Camp Nou